Rubah pemakan kepiting
| Rubah pemakan kepiting
| |
|---|---|
Cerdocyon thous  | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 4248 |
| Taksonomi | |
| Kelas | Mammalia |
| Ordo | Carnivora |
| Famili | Canidae |
| Genus | Cerdocyon |
| Spesies | Cerdocyon thous (Linnaeus, 1766) |
| Tata nama | |
| Sinonim takson | Canis thous Linnaeus, 1766 |
| Protonim | Canis thous |
| Distribusi | |
 Peta sebaran spesies | |
.JPG)
Rubah pemakan kepiting (Cerdocyon thous), atau yang juga dikenal sebagai rubah hutan, rubah kayu atau maikong, adalah sebuah spesies canid hidup berukuran sedang yang endemik ke bagian tengah Amerika Selatan sejak setidaknya masa Pleistosen.[4] Seperti rubah amerika selatan, yang ada pada genus Lycalopex, spesies ini tidak berkerabat dekat dengan rubah sejati. Nama genusnya berasal dari kata Bahasa Yunani kerdo ("rubah") dan kyon ("anjing"), yang merujuk kepada ciri tubuh kewan ini yang mirip anjing dan rubah.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Wozencraft, W. C. (2005). "Order Carnivora". Dalam Wilson, D. E.; Reeder, D. M. Mammal Species of the World: A Taxonomic and Geographic Reference (edisi ke-3). Johns Hopkins University Press. hlm. 578. ISBN 978-0-8018-8221-0. OCLC 62265494.
- ^ Lucherini, M. (2015). "Cerdocyon thous". 2015: e.T4248A81266293. doi:10.2305/IUCN.UK.2015-4.RLTS.T4248A81266293.en.
- ^ "Appendices | CITES". cites.org. Diakses tanggal 2022-01-14.
- ^ Canids : foxes, wolves, jackals, and dogs : status survey and conservation action plan (PDF). Claudio Sillero-Zubiri, Michael Hoffmann, David W. Macdonald, IUCN/SSC Canid Specialist Group, IUCN--The World Conservation Union. Gland, Switzerland. 2004. ISBN 2-8317-0786-2. OCLC 57570754. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal September 3, 2022.
- ^ Braun, Janet K.; Mares, Michael A. (1995). "The Mammals of Argentina: An Etymology" (PDF). Mastozoología Neotropical. SAREM. 2 (2): 173–206. ISSN 0327-9383. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal October 18, 2016.