Sigumpar, Toba
Sigumpar adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Indonesia.
Sigumpar | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sumatera Utara |
Kabupaten | Toba |
Pemerintahan | |
• Camat | Jaga Situmorang |
Populasi | |
• Total | 7,881 jiwa (2.019) jiwa |
Kode Kemendagri | 12.12.19 |
Kode BPS | 1206061 |
Luas | 25,20 km² |
Kepadatan | 305,56 jiwa/km² |
Desa/kelurahan | 9 Desa 1 Kelurahan |
Geografi
suntingKecamatan Sigumpar memiliki wilayah seluas 25,20 km2.[1] Luas wilayahnya sekitar 1,25% dari total luas Kabupaten Toba.[2] Kecamatan Sigumpar berada pada 2°20’- 2°24’ Lintang Utara dan 99°08’ - 99°11’ Bujur Timur.[butuh rujukan] Ketinggian wilayah Kecamatan Sigumpar berkisar antara 900 hingga 1.500 meter di atas permukaan laut.[3]
Batas wilayah
suntingUtara | Kecamatan Siantar Narumonda |
Timur | Kecamatan Silaen |
Selatan | Kecamatan Laguboti |
Barat | Danau Toba |
Pemerintahan
suntingWilayah Kecamatan Sigumpar terdiri dari 9 desa dan 1 kelurahan.[4] Kesepuluh wilayah tersebut terbagi lagidalam 39 dusun. Kelurahan Sigumpar Dangsina adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Kecamatan Sigumpar.
Desa Marsangap merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 5,30 km2.[5] Luas wilayahnya mencakup 21,03% dari total luas Kecamatan Sigumpar.[butuh rujukan] Sementara Desa Sigumpar Barat merupakan wilayah terkecil yaitu 1,40 km2.[6] Persentase luasnya hanya 5,56% dari total luas Kecamatan Sigumpar.
Desa Marsangap merupakan desa yang paling jauh dari ibu kota Kecamatan Sigumpar yaitu berjarak sekitar 4 kilometer.
Sejarah Kecamatan
suntingKetika pembentukan Kabupaten Toba Samosir sebagai hasil pemekaran Kabupaten Tapanuli Utara pada tahun 1998, Sigumpar masih bagian dari Kecamatan Silaen. Pembentukan Kecamatan Sigumpar didasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Toba Samosir No. 6 Tahun 2004 tentang pembentukan Kecamatan Sigumpar yang dimekarkan dari Kecamatan Silaen.
Daftar desa/kelurahan di Kecamatan Sigumpar
suntingDesa / Kelurahan |
Nama | Kepala Desa / Lurah |
Luas (km²) / Rasio Terhadap Luas Kecamatan |
Jumlah penduduk / Kepadatan (2015) |
---|---|---|---|---|
Desa | Banua Huta | Charles Siagian | 2,10 km² (8,33%) | 455 (216,67 jiwa/km²) |
Desa | Dolok Jior | Mangarerak Siregar | 1,70 km² (6,75%) | 622 (363,53 jiwa/km²) |
Desa | Maju | Belman Siagian | 1,80 km² (7,14%) | 471 (261,67 jiwa/km²) |
Desa | Marsangap | Tigor Parlin Siagian | 5,30 km² (21,03%) | 901 (170,00 jiwa/km²) |
Desa | Nauli | Parjuangan Siagian | 3,50 km² (13,89%) | 1,050 (300,00 jiwa/km²) |
Desa | Sigumpar | Leonard.A.Simanjuntak | 1,90 km² (7,54%) | 1.328 (698,95 jiwa/km²) |
Desa | Sigumpar Barat | Managam Hutagaol | 1,40 km² (5,56%) | 455 (325,00 jiwa/km²) |
Desa | Sigumpar Julu | Selamat Simanjuntak | 2,00 km² (7,94%) | 451 (225,50 jiwa/km²) |
Desa | Situatua | Marsada Simangunsong | 3,00 km² (11,90%) | 1.081 (360,33 jiwa/km²) |
Kelurahan | Sigumpar Dangsina | Eko Sianipar, S.STP | 2,50 km² (9,92%) | 886 (354,40 jiwa/km²) |
Daftar Camat yang pernah menjabat di Kecamatan Sigumpar
suntingNo. | Nama | Tahun Menjabat |
---|---|---|
01. | Marudut Sianipar | 2004 - 2006 |
02. | Bilson Siagian | 2005 - 2007 |
03. | J. Brostito Sianipar | 2007 |
04. | Rommer Sianipar | 2007 - 2008 |
05. | Marudut Sianipar | 2008 -2010 |
06. | Arifin Simanjuntak | 2010 - 2015 |
07. | Ridolf Simanjuntak | 2015 - 2016 |
08. | Jaga Situmorang | 2016 - 2023[7] |
09 Biner Panjaitan 2023-Sekarang
Sosial Kemasyarakatan
suntingSuku
suntingMayoritas penduduk Kecamatan Sigumpar berasal dari suku Toba.
Agama
suntingMayoritas penduduk Kecamatan Sigumpar memeluk agama Kristen. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Toba tahun 2020 mencatat penduduk kecamatan ini yang menganut agama Kekristenan sebanyak 97,32% (Protestan 95,91% dan Katolik 1,41%), dan selebihnya memeluk agama Islam 2,19%, dan kepercayaan Parmalim sebanyak 0,49%.[8] Di kecamatan Sigumpar terdapat 11 sarana ibadah yang terdiri dari 11 bangunan Gereja.
Sarana ibadah menurut desa/kelurahan di Kecamatan Sigumpar
suntingDesa / Kelurahan |
Masjid | Langgar | Gereja | Kuil | Wihara | |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Banua Huta | 1 | ||||
Desa | Dolok Jior | |||||
Desa | Maju | 2 | ||||
Desa | Marsangap | 1 | ||||
Desa | Nauli | 2 | ||||
Desa | Sigumpar | 1 | ||||
Desa | Sigumpar Barat | |||||
Desa | Sigumpar Julu | 1 | ||||
Desa | Situatua | 1 | ||||
Kelurahan | Sigumpar Dangsina | 2 | ||||
Jumlah | 11 |
Pendidikan
suntingPada tahun 2015, terdapat 12 bangunan sekolah di Kecamatan Sigumpar yang terdiri dari 9 sekolah SD, 2 sekolah SMP dan 1 sekolah SMK.[9]
Sarana pendidikan menurut desa/kelurahan di Kecamatan Sigumpar
suntingDesa / Kelurahan |
SD | SMP | SMA | SMK | Perguruan Tinggi | |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Banua Huta | 1 (SDN 177674 Banua Huta) | ||||
Desa | Dolok Jior | |||||
Desa | Maju | 1 (SDN 175809 Sugapa) | ||||
Desa | Marsangap | 1 (SDN 173578 Simaremare) | 1 (SMKN 1 Sigumpar) | |||
Desa | Nauli | 1 (SDN 173584 Panjaitan) | ||||
Desa | Sigumpar | 1 (SDN 173581 Sigumpar) | ||||
Desa | Sigumpar Barat | 1 (SMPN 1 Sigumpar) | ||||
Desa | Sigumpar Julu | 1 (SDN 173580 Pargaolan) | 1 (SMPN 2 Satu Atap Pargaolan) | |||
Desa | Situatua | 1 (SDN 176371 Sigumpar Jae) | ||||
Kelurahan | Sigumpar Dangsina | 2 (SDN 173582 Sigumpar & SDN 173592 Sigumpar) |
||||
Jumlah | 9 | 2 | 1 |
Kesehatan
suntingKecamatan Sigumpar memiliki 21 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:
- 1 unit Puskesmas, terletak di Desa Situatua
- 1 unit Puskesmas Pembantu (Pustu), terletak di Desa Banua Huta
- 9 unit Poskesdes, tersebar secara merata di masing-masing desa, kecuali Kelurahan Sigumpar Dangsina
- 10 unit Posyandu, tersebar secara merata di masing-masing desa
Perekonomian
suntingPertanian & Peternakan
suntingSumber penghasilan utama penduduk di Kecamatan Sigumpar adalah di sektor pertanian dan perkebunan rakyat. Tanaman selain padi yang diupayakan adalah tanaman palawija, yaitu tanaman jagung.
Dari jenis ternak besar yang diusahakan di Kecamatan Sigumpar pada umumnya adalah kerbau. Sedangkan pada ternak kecil, yang paling dominan diusahakan adalah ternak babi. Untuk pemeliharaan pada ternak unggas, masyarakat di Kecamatan Sigumpar umumnya memelihara ternak ayam dan itik.
Perdagangan
suntingKecamatan Sigumpar memiliki 1 unit pasar yang terdiri dari:
- 1 unit pasar tanpa bangunan, terletak di Desa Sigumpar
Industri
suntingPerindustrian yang ada di Kecamatan Sigumpar pada umumnya adalah industri mikro. Secara umum, industri yang ada di Kecamatan Sigumpar bergerak pada bidang penggilingan padi dan juga penenunan ulos.
Sarana & Prasarana
suntingHampir seluruh perumahan yang ada di Kecamatan Sigumpar sudah dialiri listrik oleh PLN, kecuali beberapa dusun di empat desa yang masih belum bisa dijangkau listrik oleh PLN.
Komunikasi
suntingKecamatan Sigumpar hanya memiliki 1 menara BTS yaitu di Desa Sigumpar.
Referensi
sunting- ^ Hutahaean, Yohana Madame, ed. (2023). Kecamatan Sigumpar Dalam Angka 2023. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0143.
- ^ Simanullang, E. D., dkk. (2023). Simanullang, E. D., dan Saragih, M. T. B., ed. Kabupaten Toba Samosir Dalam Angka 2023. BPS Kabupaten Toba. hlm. 13. ISSN 2461-0038.
- ^ Sihombing, Richardo Tober (2021). Kecamatan Sigumpar Dalam Angka 2021. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0143.
- ^ Sihombing, Richardo Tober (2019). Simanullang, Eirene Debora, ed. Kecamatan Sigumpar Dalam Angka 2019. BPS Kabupaten Toba Samosir. hlm. 3. ISSN 2461-0143.
- ^ Sihombing, Richardo Tober (2020). Kecamatan Sigumpar Dalam Angka 2020. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba. hlm. 3. ISSN 2461-0143.
- ^ Sihombing, Richardo Tober (2018). Simanullang, Eirene Debora, ed. Kecamatan Sigumpar Dalam Angka 2018. Badan Pusat Statistik Kabupaten Toba Samosir. hlm. 3. ISSN 2461-0143.
- ^ http://www.baruaja.com/1169286/bupati-kukuhkan-lima-puluh-pejabat.html[pranala nonaktif permanen]
- ^ "Kabupaten Toba Samosir Dalam Angka 2020". hlm. 189-190. Diarsipkan dari versi asli (pdf) tanggal 2021-05-13. Diakses tanggal 17 November 2020.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-18. Diakses tanggal 2017-01-11.